Read More......
Seni Lukis
Read More......
Slide Lukisanku
Ombak
Dalam bidang oseanografi, Ombak dikenal sebagai gelombang dalam (internal wave). Fenomena ini juga ada dalam bidang meteorologi, dimana gelombang menjalar pada lapisan antar muka antara udara yang hangat dan dingin (lihat gambarnya di sini dan sini, karena kedua bidang ilmu ini memang memiliki banyak kesamaan yaitu sama-sama berkecimpung dengan fluida. Para ahli meteorologi lebih banyak berkecimpung dengan fluida dalam bentuk gas yaitu atmosfer, sedangkan para ahli oseanografi lebih banyak berkecimpung dengan fluida dalam bentuk cair yaitu air laut.
Pembahasan mengenai gelombang dalam oseanografi secara umum dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu gelombang permukaan dan gelombang internal. Gelombang permukaan adalah fenomena yang akan kita temui ketika mengamati permukaan air laut, dan biasa disebut sebagai ombak. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya ombak adalah hembusan angin, disamping ada pula faktor lain seperti pasang surut laut yang terjadi akibat adanya gaya tarik bulan dan matahari.
Selengkapnya.Lukisan
Makna Sebuah Lukisan
Lukisan punya makna yang beragam bergantung dari sisi mana dilihat. Secara umum lukisan dimaknai sebagai suatu keindahan yang punya pesan tertentu. Pesan yang digoreskan dan dituangkan di atas media adalah sebuah imaginasi / angan-angan yang hendak disampaikan oleh sang penggores bisa berujud Keindahan, Kritikan, Curahan Hati dan bahkan Abstrak bagi yang melihatnya. Dengan kata lain Sebuah lukisan merupakan suatu bahasa ungkap yang disampaikan secara visual dan sekaligus sebagai suatu kebanggaan. Bila hendak berkunjung ke Websites Lukisan, silahkan buka di sini “Gopries82 Galery”
Joglo Pesanggrahan
Pesanggrahan adalah merupakan sebuah bangunan rumah bagi seseorang individu ataupun sekelompok orang, keluarga/organisasi/ instansi yang berguna sebagai tempat peristirahatan dan menginap.
Pada umumnya pesanggrahan dibuat di lokasi-lokasi strategis. Jaman doeloe pesanggrahan dimiliki oleh seorang raja atau seorang tokoh dan kaya yang berkuasa di suatu daerah. Pesanggrahan saat itu, mempunyai kesan angker, sakral dan wibawa, karena pemiliknya saat itu adalah seorang tokoh atau penguasa/bangsawan feodal yang ditakuti, harus dihormati, dihargai, disanjung, di puja-puji dan hanya bisa dinikmati orang-orang tertentu dan terhormat. Selain itu, ada juga pesanggrahan yang dikenal sebagai tempat-tempat berbau mistik dan digunakan untuk bermeditasi bagi seseorang atau kelompok orang. Selengkapnya...
Me and My Hoby
Berawal dari putra saya saat itu tahun 2002 si bungsu berumur 7 tahun kelas 1 SD yang menangis meminta burung pada saat pertemuan keluarga teknis pengukuran (petugas ukur) dalam rangka silaturahmi dan arisan di tempat wisata Purwahamba Indah di desa Purwahamba , kecamatan Suradadi kabupaten Tegal. Pada saat itu bertepatan dengan iven nasional lomba burung ocehan di tempat tersebut, sehingga membuat saya semakin menggemari burung ocehan dari tahun. 2002 sampai tahun. 2006 (4(empat) tahun saya bergelut di dunia burung Ocehan). Selengkapnya.. List of Web Art and Culture
Indonesia Cultural and Art
Indonesia Art & Culture Short Course Program
Art and Culture from Across Indonesia
Indian Art & Culture, Indianet Zone
Chinese Culture, China Culture Information
Art & Culture of Iran
Bangladeshi Art and Culture
Scotland Culture, Visit Scotland.com
Art and Culture of Milan
African People and Culture
Art & Culture, London.unlike
Art & Culture of Japan
Bangkok Art and Culture Centre
Art & Culture of Singapore
Art & Culture of Rome
Art & Culture of Spanish
Art & Culture in Austria: Museum
Art & Culture of Chinese, ChineseArt.com
Art & Culture in Slovenia, randburg.com
Art & Architecture of Russia
Persian History, art and Culture, Iransaga
Macedonia Art and Culture
Yemeni Art and Culture
Greece Guide Art & Culture
Hamburg Art and Culture
Perahu Layar , Lukisan
Kapal layar adalah kapal yang digerakkan dengan menggunakan layar yang memanfaatkan tenaga angin sebagai pendorongnya. Konstruksi Kapal ini umumnya terbuat dari kayu dan cukup lama digunakan sebagai tulang pungung pelayaran baik bersifat sipil maupun militer sampai penemuan mesin uap dan kapal besi/baja pada abad ke 19 seiring dengan ramainya Revolusi Industri yang dipelopori oleh Inggris melalui penemuan mesin uap oleh James Watt. Selengkapnya...Back To Nature (Nggowes)
Dengan bersepeda kita bisa mendapatkan tubuh yang sehat, pikiran bisa fresh bila kita bisa merasakan dan menikmati indahnya alam dengan udara segar, tentunya bersepeda di lokasi yang jauh dari polusi udara (misalnya Keliling desa demi desa atau di pegununungan). Semuanya itu ada petunjuk sebagai Tip dan Trik bersepeda agar terasa nyaman, Untuk mendapatkan informasi-informasi tentang bersepeda, perawatan sepeda, berita sepeda, berbagai jenis sepeda dan asesorisnya silahkan berkunjung ke situs webblog tentang sepeda. SelengkapnyaDaftar Isi Senangnya Berbagi Info
Info Seni Budaya
World Clock
About Me
Friendster
Tari Gambyong
Sumber foto :devieriana.worpress.com
Sejarah Tari Gambyong
Tari Gambyong (gaya Surakarta), adalah merupakan trasformasi dari Tari Taledhek atau Tari Tayub yang hidup di kalangan rakyat. Dalam perkembangannya, Tari Gambyong diperhalus berdasarkan kaidah-kaidah tari keraton dan tidak terlepas dari konteks sosial budaya masyarakat pendukungnya.
Sejak muncul Tari Gambyong Pareanom (1950), Tari Gambyong mengalami perubahan fungsi, dari hiburan atau tontonan kemudian berfungsi untuk penyambutan tamu. Perubahan fungsi ini menyebabkan perubahan bentuk sajian dan peningkatan frekuensi penyajian, jumlah koreografi, dan jumlah penari.
Perkembangan Tari Gambyong tidak terlepas dari nilai estetis yang mengungkapkan keluwesan, kelembutan, dan kelincahan wanita. Nilai estetis ini terdapat pada keharmonisan dan keselarasan antara gerak dan ritme, khususnya antara gerak dan irama kendang. Nilai estetis Tari Gambyong akan muncul apabila penarinya menjiwai dan mampu mengekspresikan dengan sempurna, sehingga muncul ungkapan tari yang erotis-sensual. Ungkapan itu akan tercapai apabila disajikan oleh penari yang memenuhi kriteria Joged Mataram dan Hastha Sawanda. Dengan demikian diduga kuat, ungkapan erotis-sensual Tari Gambyong ini menjadi daya tarik, sehingga berkembang di masyarakat jawa. Selain itu, juga dipengaruhi oleh sifat-sifatnya yang njawani, situasional, dan fleksibel.
Sumber :
http://www.pdat.co.id/hg/newbooks_pdat/2005/03/08/nwb,20050308-01,id.html
Untuk mengenal lebih detail baca buku
Sejarah Tari Gambyong: Seni Rakyat Menuju Istana / Sri Rochana Widyastutieningrum ; Editor, Kundharu Saddhono. -- Cet.1. -- Surakarta : Citra Etnika, 2004. -- xx, 223 P.: Potr. ; 21 Cm.
Labels
- Adat dan Budaya (1)
- Arti Seni Budaya (1)
- Bawang Merah (1)
- Legenda Kota Surabaya-Adat Budaya (1)
- lukisan (1)
- Punakawan (1)
- Rumah Gandhi-SeniBudaya (1)
- Seni - Garudaku (1)
- Seni -Hari Air Sedunia (1)
- Seni Budaya - HSN (1)
- Seni Budaya-Kata pesan (1)
- Seni Desain-Interior (1)
- Seni Lukis (1)
- Seni Lukis-Ekspresi Wajah (1)
- SeniBudaya-Animasi (2)
- Sketsa Kehidupan (1)





Empat tahun bergelut di dunia burung ocehan. Sebuah pengalaman dan kumpulan artikel burung ocehan yang saya sajikan guna mengisi waktu,.. 

